Berita  

Hadapi Perubahan Global, LaNyalla Ajak Mahasiswa Baru Unesa Bahu Membahu

JAKARTA, Nasionalnews.co.id – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengajak mahasiswa baru Universitas Negeri Surabaya untuk menghadapi perubahan global secara bersama-sama, saling bahu membahu.

Hal tersebut disampaikan LaNyalla saat memberikan sambutan di Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Negeri Surabaya, Senin (23/8/2021).

“Saat ini Indonesia Memanggil. Indonesia membutuhkan kalian, orang-orang muda yang mampu memberikan kontribusi untuk bangsa dan negara, di tengah era perubahan global dan tatanan dunia baru,” tuturnya.

Senator asal Jawa Timur itu menambahkan, semua lapisan masyarakat wajib bersatu-padu serta bahu membahu.

“Kita bantu dan pastikan bangsa ini menemukan arah yang tepat. Kita bantu percepatannya. Bersama-sama, kita akan mampu menghadapi dampak Pandemi Covid-19 yang masih belum kita ketahui kapan akan berakhir,” paparnya.

LaNyalla juga meminta civitas academica untuk menghindari polemik yang dapat memicu kegaduhan yang tidak perlu.

“Justru ketahanan sosial harus kita perkuat. Tanpa ketahanan sosial yang kuat, kita tidak akan mampu membangun ketahanan kesehatan dan ekonomi. Indonesia butuh Sumber Daya Manusia yang unggul. Tetapi yang berakhlak mulia dan berbudi pekerti. Karena itu, jangan lupakan moral, etika dan agama,” katanya.

Mantan Ketua Umum PSSI menjelaskan, ada tiga kewajiban yang melekat di pundak mahasiswa.

“Yaitu Tri Dharma Perguruan Tinggi. Yang pertama adalah Pendidikan dan Pengajaran. Yang kedua adalah Penelitian dan Pengembangan. Dan yang ketiga adalah Pengabdian kepada Masyarakat,” katanya.

Ditegaskan LaNyalla, mahasiswa adalah penerus tongkat estafet bangsa.

“Saya selalu senang berada di tengah-tengah generasi muda. Karena kalian adalah penerus tongkat estafet bangsa ini. Generasi yang akan memasuki masa Indonesia 100 tahun. Yang diharapkan merupakan masa kejayaan Indonesia di tahun 2045,” katanya.

Karena itu, LaNyalla meminta para mahasiswa baru Unesa untuk menanamkan rasa bangga, sekaligus optimisme.

“Kalianlah yang diharapkan menjadi generasi emas Indonesia. Generasi yang menatap masa depan dengan semangat. Dengan kreatif dan cerdas,” ujarnya.(Red/03)