Semarang, Nasionalnews.co.id – Jika anda melintasi kota sejuk Salatiga belum terasa melintas kalau belum mampir sekaligus santap malam di Angkringan Pelataran Senjoyo. Sebuah pusat kuliner dengan berbagai menu siap saji di dukung dengan tataruang konsep resto pelanggan juga di manjakan dengan alunan musik untuk lebih mendorong betah berlama lama nongkrong di area Angkringan Senjoyo.
Sebut saja bu Susi. Ia sebagai arsitek Angkringan ala resto sekaligus menahkodai berbagai menu masakan siap saji. Wanita kelahiran Semarang 56 tahun yang lalu itu , memiliki nama lengkap “Adriana Susi” ia cukup dikenal baik di lingkungan akademisi terlebih di panggung politik. Pasalnya, wanita jebolan S.2 itu dalam perjalanan kariernya sebagai pengajar di sebuah Perguruan Tinggi swasta di Semarang.
Dari dunia edukasi ia hijrah ke panggung politik hingga sempat duduk sebagai wakil rakyat (DPRD) Salatiga. Ketika di singgung dunia yang digeluti sekarang ini “Jebule uenak dodolan Angkringan yo ” demikian ungkap bu Susi melalui obrolannya lewat whatsapp ponselnya pekan lalu.
Kuliner angkringan Senjoyo yang berdiri dilatas lahan Jalan Senjoyo 16 Salatiga sengaja di desig bu Susi bukan hanya untuk kalangan Millenial , namun juga diminati kalangan umum. Sementara dari klualitas rasa hingga pelanggan tidak perlu merogoh kantong dalam-dalam bisa menikmati sajian dengan suasana nyaman ramah lingkungan. Disinilah talenta yang di miliki bu Susi tergolong cukup piawai.
Meski tersaji sate Kerang , Ampela ati , sate Kikil serta Sosis bakar , itu hanya di jadikan sajian pelengkap. Namun sebagai icon Angkringan ala bu Susi adalah Sop Buntut lunak, Sop Matahati , serta Nasi Bakar. Bukan menu makanan saja namun berbagai minuman segar dingin hingga wedang Jahe serta bagi anda pecandu berat Kopi , telah hadir Kopi dari Aceh , Lampung dari biji kopi pilihan tanpa pengawet serta bebas bahan pengawet sehingga nyaman untuk di kounsumsi.
Lucia Lestari warga Weleri Kendal , satu dari sekian pelanggan ketika di konfirmasi , dirinya merasa puas serta nyaman jajan di Angkringan Senjoyo “dengan kantong pas-pasan bisa menikmati menu sesuai selera” demikian ungkap Lestari , wanita paroh baya dengan nada datar.
Gimana , anda masih penasaran ? … (bud/nn)